A. PENDAHULUAN
SEJAK diberlakukannya
Kurikulum baru pada pertengahan tahun 2013 yang lalu maka banyak hal yang perlu
dilakukan agar kebijakan pemerintah terkait dengan perubahan kurikulum ini
dapat terlaksana dengan baik. Salah satu
yang menjadi pertimbangan agar Kurikulum 2013 dapat diterima dan
diimplementasikan, maka perlu mempertimbangan faktor-faktor keberhasilannya. Faktor keberhasilan implementasi Kurikulum terbagi menjadi
dua kategori, yaitu pertama faktor
penentu (buku sebagai bahan ajar, tenaga pendidik dan kependidikan yang
memiliki kompetensi), kedua faktor
pendukung (penguatan peran pemerintah dalam
pembinaan dan pemantauan, serta penguatan manajemen dan budaya
sekolah).
Baik faktor penentu maupun faktor pendukung, keduanya saling terkait dan
melengkapi agar tujuan pendidikan dapat tercapai.
Langkah awal yang
telah dilakukan dalam Implementasi Kurikulum 2013 adalah melakukan Pendidikan
dan Pelatihan (Diklat) yang diperuntukan bagi guru, Kepala Sekolah dan Pengawas
Sekolah. Ketiga komponen ini sangat berperan dalam keberhasilan Implementasi
Kurikulum 2013 di lapangan. Oleh karena itu untuk memelihara dan meningkatkan
kesinambungan pemahaman dan implementasi Kurikulum 2013 pada masing-masing
satuan pendidikan, diprogramkan kegiatan pendampingan untuk para guru dan
kepala sekolah. Program pendampingan ini
dianggap perlu dilakukan, karena walaupun guru telah dilatih kurikulum 2013
selama lima hari berturut-turut akan tetapi daya serapnya masih di bawah
rata-rata. Hal ini dapat dipahami karena
sebagian besar guru belum memaknai alasan perubahan kurikulum dengan baik,
sehingga mindset atau pola pikir
mereka masih belum berubah. Hal ini
tentu saja akan memengaruhi penerimaan dan pemahaman guru terkait kurikulum
2013 selanjutnya, di sinilah peran penting program pendampingan. Program
pendampingan ini dilakukan sebagai penguatan dalam memahami konsep Kurikulum
2013 berikut perubahannya di lapangan serta untuk membantu mengatasi berbagai
kendala yang akan muncul pada saat implementasi kurikulum berlangsung. Untuk memperoleh strategi pendampingan
kurikulum 2013 secara tepat, maka terlebih dahulu perlu melakukan evaluasi
program pendampingan. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas
maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Evaluasi Program Pendampingan Guru SD dalam Implementasi
Kurikulum 2013? Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi
bagi pihak penyelenggara program pendampingan implementasi kurikulum 2013 dalam
merancang dan melaksanakan proses pendampingan yang efektif, efisien dan
menarik.
1 komentar:
Alhamdulillah, Terima kasih banyak bapak. Sangat membantu untuk teropong penelitian tesis saya..
Posting Komentar